Kepribadian Agen Asuransi
Lakukan percakapan dengan calon agen. Jelaskan situasi Anda dan mintalah penawaran harga. Sekadar bertanya tidak berarti Anda harus bekerja sama dengan mereka. Ini adalah kesempatan bagi Anda untuk merasakan cara kerja mereka dan apakah Anda merasa nyaman dengan mereka.
Ada 2 jenis Agen Asuransi:
A. Agen Independen – Mereka adalah orang-orang yang memiliki bisnis kecil yang mewakili atau berafiliasi dengan sejumlah perusahaan asuransi.
B. Agen Asuransi Langsung – Perusahaan asuransi langsung menjual langsung kepada Anda tanpa agen, biasanya secara online.
Pilihan terbaik:
Pilih Agen Independen karena mereka memiliki kesempatan untuk menawarkan harga dan perlindungan terbaik untuk kebutuhan Anda. Mereka memiliki semua data yang dapat mereka bandingkan di antara perusahaan asuransi. Mereka menjual berbagai macam produk asuransi dan keuangan, termasuk asuransi properti, jiwa, kecelakaan, kesehatan, cacat, dan perawatan jangka panjang. Mereka adalah tempat yang tepat untuk memenuhi kebutuhan asuransi Anda.
2. Kredensial
Agen asuransi yang berpengetahuan luas dapat memberikan saran saat memutuskan cakupan dan batasan apa yang dibutuhkan klien untuk melindungi keluarga dan investasi mereka. Agen asuransi yang memiliki kredensial memiliki pengesahan kualifikasi, wewenang atau kompetensi, dan profesional yang terjamin di bidang industri asuransi.
Bagus untuk Dimiliki:
- CFP – Perencana Keuangan Bersertifikat.
- CLU – Penjamin Asuransi Jiwa Berlisensi
- CPCU – Penjamin Properti & Kerugian Berlisensi
- ChFC – Konsultan Keuangan Berlisensi
- PFS – Spesialis Keuangan Pribadi
- CIC – Konselor Asuransi Bersertifikat
- ARM – Associate dalam Manajemen Risiko
Lisensi
Sebelum membeli asuransi dari agen asuransi, pastikan agen tersebut memiliki lisensi untuk menjual asuransi. Ini seperti pasien yang berkonsultasi dengan dokter dan dokter tersebut diharuskan untuk mendapatkan lisensi sebelum mereka dapat memberikan resep. Setiap negara bagian mengharuskan agen asuransi untuk memiliki lisensi untuk menjual polis. Beberapa negara bagian mengharuskan lisensi terpisah untuk menjual asuransi properti dan kecelakaan dibandingkan asuransi jiwa dan kesehatan.
3. Umpan Balik Klien
Saat Anda memeriksa apakah agen tersebut berlisensi, periksa juga apakah ada keluhan yang diajukan terhadap mereka. Untuk perusahaan, Anda dapat memeriksa CIS NAIC atau menghubungi departemen asuransi negara bagian Anda. Departemen asuransi juga dapat memberi tahu Anda jika ada keluhan yang diajukan terhadap agen tersebut. Anda juga dapat memeriksa Better Business Bureau untuk melihat apakah ada konsumen yang mengajukan keluhan – atau pujian – tentang agen yang Anda pertimbangkan.
4. Ajukan Pertanyaan
Tidak apa-apa untuk bertanya saat mencari agen. Bahkan, Anda harus bertanya saat memutuskan dengan siapa Anda ingin bekerja. Beberapa pertanyaan yang bagus adalah:
- Apa bidang keahlian Anda?
- Seberapa jauh jangkauan Anda? Apakah Anda lokal? Seluruh negara bagian? Seluruh negara?
- Apa pengalaman Anda di industri saya? Sudah berapa tahun Anda menulis jenis asuransi ini?
- Apakah Anda memiliki referensi klien?
- Sudah berapa lama Anda menjalankan bisnis?
- Berapa banyak perusahaan yang Anda wakili? Perusahaan mana saja?
Tentu saja ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih agen asuransi. Perhatikan hal-hal terpenting saat memercayai seseorang untuk memberi Anda perlindungan terbaik untuk kebutuhan bisnis Anda. Anda selalu memiliki pilihan untuk mengganti agen, tetapi lebih baik melakukan riset terlebih dahulu untuk menemukan mitra asuransi yang hebat.